Minggu, 19 Mei 2013

We are what we write, and we are what we read


Dua tahun yang lalu kita di satukan dalam
Satu atap kelas yang sama,
XI IPS 3 ..

Jelas masih kuingat bagaimana kamu dan mereka
Masih sama asingnya bagiku.
Begitupun aku bagimu dan bagi mereka.
Tapi identitas yang sama akhirnya menyatukan kita,
Kita yang dari setiap pribadi mempunyai karakter
Yang berbeda..

Aku masih sangat ingat sebagian kecil memory
Yang sempat kita lalui bersama;
bagaimana nama kita di absen oleh setiap guru yang hadir, memenuhi kantin setiap jam istirahat, di marahi guru ketika lupa mengerjakan tugas, solidaritas saat mengikuti class meeting, ketegangan konflik yang untungnya selalu mampu kita atasi, kenakalan mencontek saat ulangan, dan tangis serta tawa kita..
Itu semua adalah bagian dari kisah KITA:)

Hingga pada akhirnya kita sampai pada ketakutan yang sama. Kita sama-sama saling enggan untuk berpisah saat kenaikan ke kelas XII sudah di depan mata. Kita masih betah menjalani segalanya bersama..
Namun ternyata kebaikan masih berpihak pada kita ketika tahu kabar gembira bahwa kelas kita tidak akan di pecah lagi.
Dan KITA kembali bersama untuk satu tahun berikutnya,
Di XII IPS 3..

Sekarang, satu tahun di kelas XII itu telah terlalui. Dengan masih belum percaya, aku kembali menoleh ke belakang..
Ya, terasa sangat singkat memang. Kebersamaan selama 2 tahun lalu itu kini telah sampai pada titik akhir.
Aku dan kamu, telah di hadapkan pada jalan yang sebenarnya. Jalan hidup yang mesti kita tentukan kemana arahnya kelak. Dan itu tidak lagi kita jalani bersama ..

Dengan berat hati satu kata menyakitkan itupun ku terima meski mau tak mau. Perpisahan .. menyudutkan ku untuk melepas kalian, sahabat-sahabatku yang aku banggakan. Yang mampu menerima kekuranganku, mengingatkanku ketika aku salah, menopangku saat aku hampir terjatuh.
Aku mungkin akan menemukan banyak orang-orang baru yang bisa aku jadikan teman suatu hari nanti, tapi aku sangat yakin, tak akan ada yang mampu menyaingi kalian. Kitapun mungkin akan bertemu lagi kapan-kapan, dengan masa dan keadaan yang berbeda tentunyaJ
Aku ingat sebuah tulisan karya Andrea Hirata dalam novel Edensor nya; “Di sekitar kita ada Kawan yang selalu hadir sebagai Pahlawan”.
Dan kalianlah pahlawan-pahlawan itu.

Sampai jumpa, sahabat!
Sampai bertemu lagi di masa depan:)
*with love, Putri Suci Arifiyyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar